Seismometer merupakan sebuah alat yang digunakan untuk mengukur gerakan tanah akibat getaran yang dihasilkan oleh gempa bumi. Alat ini yang menjadi tolak ukur penghitungan kekuatan gempa bumi yang terjadi. namun dalam penghitungan gempa bumi, ada satu komponen yang terlupakan, yaitu mengukur gerak rotasi. Para peneliti berasumsi jika komponen gerak rotasi ini dipercaya mempunyai harga yang kecil sehingga tidak begitu signifikan untuk diukur, selain menyebabkan pengukurannya menjadi semakin sulit.
Namun ada juga peneliti yang beranggapan jika komponen gerak rotasi ini sangat penting. Walapun dengan amplitudo yang kecil namun bisa menimbulkan kerusakan pada struktur bangunan. Namun dengan demikian, pengukuran gerak rotasi tidak mudah dan memiliki tingkat kesulitan.
Pengukuran gerak rotasi saat ini banyak menggunakan sensor rotasi yang dianggap bisa mendapatkan hasil yang akurat. Namun saat ini sensor gerak rotasi yang dianggap memiliki tingkat akurasi yang tinggi adalah ring laser.
Bagaimana Cara Kerja Ring Laser
Ring laser sebetulnya bukan alat baru yang ditemukan. Sudah sejak tahun 60-an alat tersebut sudah banyak digunakan untuk keperluan navigasi terutama pada pesawat komersial ataupun militer dan kapal laut. Ring laser bekerja berdasarkan prinsip Sagnac, sesuai dengan nama ilmuwan perancis G. Sagnac yang malakukan eksperiment ini yang dilakukan pertama kali di tahun 1913.
Cara kerja alat ini adalah sinar laser akan dipancarkan dalam dua arah perambatan yang saling berlawanan, yang satu searah dengan jarum jam dan yang lainnya berlawanan dengan arah jarum jam. Oleh sebuah detektor, kedua gelombang tersebut akan ditangkap dan dikombinasikan. Jika alat tersebut tidak mengalami gerak rotasi, maka panjang lintasan gelombangnya akan sama sehingga akan menghasilkan output berupa interferensi yang destruktif.
Namun jika alat tersebut mengalami rotasi, maka panjang lintasan gelombangnya akan berbeda menghasilkan perbedaan fase sehingga menimbulkan fenomena layangan gelombang. Frekuensi gelombangnya akan sebanding dengan gerak rotasinya. Dimensi dari instrumen ini (keliling ring laser, luas penampang ring laser) dan panjang gelombang sinar laser yang digunakan. Semakin besar keliling ring lasernya, semakin sensitif alat ini dapat menangkap gerak rotasi.
Sumber : http://www.fisikanet.lipi.go.id/utama.cgi?cetakartikel&1153053431
Sumber gambar : http://assets.kompasiana.com/items/album/2017/01/26/kompas-dot-com-seismograf-58897c682123bd9e10756641.jpg?t=o&v=700