Hampir setiap tahun Indonesia dilanda dengan bencana kekeringan dan banjir. Kedua bencana tersebut seakan kompak terjadi ketika musimnya tiba. Bencana tersebut terjadi dibeberapa wilayah di Indonesia. Faktor penyebab kekeringanpun hampir sama dengan penyebab terjadinya banjir, umumnya terjadi karena masalah cuaca.
Mengatasi hal tersebut, beberapa lembaga terkait terus melakukan pengembangan inovasi dan teknologi pengelolaan sumberdaya air yang nantinya diharapkan bisa berperan dalam mengatasi sumber daya air hal utamanya adalah untuk mengatasi banjir dan kekeringan.
Salah satu yang sudah dimiliki adalah teknologi early warning system atau peringatan dini untuk mengetahui curah hujan. dengan alat tersebut nantinya bisa dilakukan simulasi, tinggi permukaan air dan memberikan peringatan terkait banjir.
Selain itu, untuk mengahadapi kekeringan, kini kita sudah memiliki teknologi pemanenan air hujan, sumur resapan yang akan dipasang di beberapa tempat. Konsep sumur resapan ini adalah dengan menampung air hujan agar tidak segera masuk sungai sehingga mencegah banjir dan bisa juga digunakan untuk membantu memenuhi kebutuhan air sehari-hari,
Pemanenan air hujan ini akan dilakukan pada daerah yang memiliki curah hujan yang tinggi. Sistem pemanenan air hujan ini bisa menghemat 20 meter kubik perhari. Selain itu dapat juga mengurangi genangan air
Air ini nanti bisa dimanfaatkan untuk menghadapi kekeringan. Karena cadangan air dalam tanah masih banyak sehingga mampu menjadi alternatif ketika memasuki musim kemarau. Saat ini panen air hujan masih belum menyebar di beberapa wilayah, teknologi ini baru tersedia di Jabodetabek.
Sumber gambar : radarcirebon.com