PENINGKATAN KEMAMPUAN SDM DALAM OPERASIONALISASI PERAHU KARET DAN EVAKUASI KORBAN BENCANA DI PERAIRAN

1,580

PENINGKATAN KEMAMPUAN SDM DALAM OPERASIONALISASI PERAHU KARET DAN EVAKUASI KORBAN BENCANA DI PERAIRAN

bali_4

Pada tanggal 28 Mei sampai 31 Mei 2009 di Sanur, Provinsi Bali PPK Depkes telah melaksanakan kegiatan Peningkatan Kemampuan Sumber Daya Manusia Dalam Penggunaan Sarana Evakuasi Korban Bencana di Perairan...

bali_4

Pada tanggal 28 Mei sampai 31 Mei 2009 di Sanur, Provinsi Bali PPK Depkes telah melaksanakan kegiatan Peningkatan Kemampuan Sumber Daya Manusia Dalam Penggunaan Sarana Evakuasi Korban Bencana di Perairan. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Pusat Penanggulangan Krisis.

bali_1

Tujuan dari kegiatan ini adalah :

  1. Meningkatkan kemampuan petugas dalam memberikan bantuan hidup dasar dan pertolongan bagi korban bencana, khususnya kerban bencana di perairan.
  2. Meningkatkan kemampuan petugas kesehatan dalam menyiapkan dan menggunakan perahu karet dengan dayung maupun dengan mesin tempel, pada saat bencana banjir.
  3. Meningkatkan kemampuan petugas kesehatan dalam perawatan peralatan perahu karet dan perlengkapannya sehingga dapat menunjang kesiapsiagaan penanggulangan bencana banjir.
  4. Meningkatkan kemampuan petugas kesehatan dalam mengevakuasi korban bencana di perairan.

bali_5

Materi-materi yang disajikan dalam pelatihan ini, antara lain:

  1. Filosofi SAR
  2. Overview Penanggulangan Bencana
  3. Bantuan Hidup Dasar (Teori dan Praktek)
  4. Pengenalan Perahu Karet, Perakitan dan Pembongkaran
  5. Teknik Mengangkat dan Membawa Perahu Karet
  6. Teknik Mendayung
  7. Pengenalan Motor Tempel
  8. Teknik Mengangkat, Membawa dan Memasang Motor Tempel
  9. Teknik Penyimpanan dan Perawatan Motor Tempel
  10. Teknik Evakuasi Korban Bencana di Perairan
  11. Teknik Ring Boy
  12. Teknik mendayung di air.
  13. Teknik mengemudikan perahu karet dengan menggunakan motor tempel
  14. Teknik Mencuci dan Melipat Perahu Karet

bali_3

Metode pengajaran yang digunakan selama kegiatan menggunakan metode ceramah (kelas), demonstrasi, drilling (praktik lapangan). Pendekatan pembelajaran dengan metode "adult training". Interaksi belajar mengajar berjalan dua arah (two way communication) yang memungkinkan peserta didik dan instruktur bisa saling tukar informasi satu dengan lainnya.

bali_2

Peserta serta narasumber kegiatan Peningkatan Kemampuan Sumber Daya Manusia Dalam Penggunaan Sarana Evakuasi Korban Bencana di Perairan tahun ini sebanyak 56 orang, yang terdiri atas:

  1. Dinas Kesehatan Provinsi sebanyak 3 orang
  2. Rumah Sakit sebanyak 2 orang
  3. Badan SAR Nasional sebanyak 3 orang
  4. Badan SAR Provinsi sebanyak 5 orang
  5. PMI Provinsi sebanyak 1 orang
  6. KKP sebanyak 1 orang
  7. Unit Utama Depkes sebanyak 11 orang
  8. Perwakilan WHO sebanyak 1 orang
  9. PPK Depkes sebanyak 29 orang

Acara ini ditutup oleh Kepala Pusat Penanggulangan Krisis