Pada tanggal 20 April 2009 telah terjadi banjir di 8 kelurahan di 3 kecamatan di Kota Samarinda, yaitu Kec. Samarinda Utara (6 kelurahan), Kec. Samarinda Ilir (1 kelurahan) dan Kec. Samarinda Ulu (1 kelurahan).
Pada tanggal 20 April 2009 telah terjadi banjir di 8 kelurahan di 3 kecamatan di Kota Samarinda, yaitu Kec. Samarinda Utara (6 kelurahan), Kec. Samarinda Ilir (1 kelurahan) dan Kec. Samarinda Ulu (1 kelurahan). Jumlah penduduk yang berisiko sebanyak 13.270 KK.
Tidak ada korban meninggal dunia, luka-luka maupun pengungsian. Adapun sarana kesehatan yang terendam dan tidak berfungsi sebanyak 3 unit, dengan rincian 2 unit Puskesmas (Puskesmas Remaja dan Puskesmas Bengkuring) dan 1 unit Puskesmas Pembantu.
Jajaran kesehatan setempat telah mengevakuasi korban, mendirikan 3 Pos Kesehatan yaitu Poskes Temindung Permai, Poskes Bengkuring dan Poskes Segiri, dan melakukan pemantauan di lokasi bencana.
Saat ini permasalahan kesehatan masih dapat diatasi oleh jajaran kesehatan setempat dan pemantauan tetap dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kota Samarinda, Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur dan Pusat Penanggulangan Krisis Depkes.