Bencana banjir dan tanah longsor terjadi di Kecamatan Bungku Utara pada 22 Juli 2007 sekitar pukul 19.00 WITA. Bencana banjir juga melanda Kecamatan Sohojaya dan Kecamatan Mamosalato. Kejadian tersebut mengakibatkan terisolirnya 10 desa di Kecamatan Bungku Utara dengan jumlah penduduk diperkirakan 10.000 jiwa.
Berdasarkan informasi dari Dinas Kesehatan Kab. Morowali Prov. Sulawesi Tengah kejadian ini mengakibatkan 32 orang diperkirakan tertimbun, 7 jenazah sudah ditemukan dan disemayamkan di Puskesmas Batu Rube.
Saat ini masih dilakukan pencarian korban yang masih tertimbun longsoran tanah. Sedangkan untuk mengatasi masalah kesehatan pasca bencana, Departemen Kesehatan, Dinas Kesehatan Prov. Sulawesi Tengah dan Dinas Kesehatan Kab. Morowali sudah melakukan berbagai upaya. Dinkes Kab. Morowali sudah memberikan pelayanan kesehatan dengan menggerakkan Puskesmas terdekat. Dinkes Provinsi Sulawesi Tengah akan mengirimkan tim ke lokasi kejadian untuk melakukan pemantauan dan koordinasi serta mengirimkan bantuan berupa obat-obatan, bahan habis pakai, PMT, bahan sanitasi, PAC, kantong jenazah dan kantong sampah. Sedangkan Depkes akan mengirim bantuan berupa dana operasional, obat-obatan 1 ton, MP ASI 5 ton, makanan siap saji 2000 dos, kantong jenazah 100 buah, dan tenda pelayanan lapangan 1 unit.
