Pada tanggal 5 Desember 2008 pukul 14.30 WIB telah terjadi banjir dengan ketinggian air 50 cm – 200 cm di 6 RW pada Kelurahan Baleendah dan 10 RW pada Kelurahan Andir, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat.
Pada tanggal 5 Desember 2008 pukul 14.30 WIB telah terjadi banjir dengan ketinggian air 50 cm – 200 cm di 6 RW pada Kelurahan Baleendah dan 10 RW pada Kelurahan Andir, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat. Jumlah penduduk yang terancam di Kelurahan Baleendah sebanyak 9.622 orang dan di Kelurahan Andir sebanyak 22.190 orang.
Bencana tersebut tidak mengakibatkan adanya korban meninggal dunia dan rawat inap. Pola penyakit dari korban yang berkunjung di Pos Kesehatan adalah gatal (2,3%), batuk (20,5%), myalgia (14,5%), gastritis (10,8%), hipertensi (6,8%), influenza (6,1%), diare (5,9%), ISPA (5,7%), demam (5,5%) dan lainnya (3,1%). Terjadi pengungsian sebanyak 250 orang di Kelurahan Baleendah dan sebanyak 375 orang di Kelurahan Andir.
Jajaran kesehatan setempat telah mendirikan Pos Kesehatan sebanyak 4 unit di Kelurahan Baleendah dan sebanyak 3 unit di Kelurahan Andir serta memberikan pelayanan kesehatan selama 24 jam. Selain itu juga memberikan penyuluhan, melakukan kaporitisasi dan lysolisasi, serta pemantauan untuk mengetahui perkembangan pasca bencana.
