Banjir dengan ketinggian air 50 – 250 cm terjadi di 3 kecamatan di Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat.
Banjir tersebut terjadi pada tanggal 1 Februari 2010 s/d 7 Februari 2010 di Kecamatan Baleendah meliputi 2 kelurahan (Kel. Andir dan Kel. Baleendah), kemudian pada tanggal 1 Februari 2010 s/d 5 Februari 2010 banjir terjadi di Kecamatan Rancaekek meliputi 6 desa (Ds. Linggar, Ds. Sukamulya, Ds. Bojongloa, Ds. Rancaekek Wetan, Ds. Rancaekek Wetan, Ds. Sukamanah), dan pada tanggal 5 Februari 2010 banjir terjadi di Kecamatan Dayeuh Kolot meliputi 2 desa (Ds. Palasari dan Ds. Pasawahan). Jumlah penduduk yang terancam akibat bencana tersebut sebanyak 15.178 KK.
Tidak ada korban meninggal dunia dan luka-luka, namun terjadi pengungsian sebanyak 492 orang di di Kec. Baleendah.
Jajaran kesehatan setempat telah mengevakuasi korban, memberikan pelayanan kesehatan di 10 Pos Kesehatan dan Puskesmas, dan melakukan pemantauan di lokasi bencana. Kementerian Kesehatan juga telah mengirimkan bantuan berupa MP-AS sebanyak 3 ton, Kaporit sebanayak 250 kg, PAC sebanyak 1000 botol, dan Aqua Tab sebanayak 1000 tablet.
Saat ini permasalahan kesehatan masih dapat diatasi oleh jajaran kesehatan setempat dan pemantauan tetap dilakukan oleh seluruh Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat dan Pusat Penanggulangan Krisis Depkes.