Sejak tanggal 25 Oktober 2008 terjadi banjir di Kota Gorontalo dan Kabupaten Bone Bolango. Banjir terjadi di 23 kelurahan dalam 4 Kecamatan di Kota Gorontalo dan 10 Desa di Kabupaten Bone Bolango.
Sejak tanggal 25 Oktober 2008 terjadi banjir di Kota Gorontalo dan Kabupaten Bone Bolango. Banjir terjadi di 23 kelurahan dalam 4 Kecamatan di Kota Gorontalo dan 10 Desa di Kabupaten Bone Bolango. Banjir di kota Gorontalo terjadi di Kecamatan Kota Timur (8 kelurahan), Kecamatan Kota Selatan (7 kelurahan), Kecamatan Kota Tengah (2 kelurahan), dan Kecamatan Kota Utara (6 kelurahan) dengan ketinggian air 1-2 meter.
Dinas Kesehatan Kota Gorontalo melaporkan tidak ada korban meninggal, korban rawat inap 1 orang, korban rawat jalan sebanyak 2.338 orang dan terjadi pengungsian sebanyak 11.335 jiwa (1.051 KK) di 73 titik pengungsian. Lokasi pengungsian di sekolah-sekolah, gedung perkantoran dan gedung partai politik.
Jajaran kesehatan telah memberikan pelayanan kesehatan dengan mendirikan 18 Pos Kesehatan 10 mobile tim dengan 60 tenaga kesehatan dikerahkan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo.
Depkes telah memberikan bantuan berupa dana operasional sebesar Rp.100.000.000,-, 1 paket obat-obatan untuk 10.000 orang dan 2 ton MP ASI .
Saat ini permasalahan kesehatan masih dapat diatasi oleh jajaran kesehatan setempat. Pemantauan tetap dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kota Gorontalo Dinas Kesehatan Kabupaten Bone Bolango, Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo dan Pusat Penanggulangan Krisis Depkes.