Disaster Game Box, Inovasi Anak Muda untuk Mengenalkan Bencana Kepada Anak

1,884

Disaster Game Box, inovasi anak muda untuk mengenalkan bencana kepada anak

Didasari oleh rasa prihatin dimana anak selalu jadi korban terbanyak dalam satu bencana, lima mahasiswa Teknik Elektro Institut Sepuluh November menciptakan sebuah invasi baru untuk menyuguhkan mitigasi bencana kepada anak-anak. Mereka Adalah Bayu Anugrah Janardana (19), M. Januar Fathoni (19), Fasih Mubarok (20), Devin Permadi (20), Mochamad Wahyudi (19). Kelima mahasiswa tersebut mengenalkan bencana kepada anak-anak melalu sebuah game yang bernama Disaster Game Box (Digo), pada Program Kreatifitas Mahasiswa Bidang Pengabdian Masarakat (PKMM) yang diadakan oleh DIKTI.

Ketika mengetahui proposal mereka disetujui oleh Dikti, mereka semakin bersemangat untuk membuat game Disaster Game Box. Target mereka adalah siswa-siswi kelas 3 & 4 SD. Melalu karyanya ini, mereka berusaha menyajikan metode pembelajaran yang disukai oleh anak dan metode ini lebih komunikatif dan interaktif digunakan kepada anak-anak sehingga mereka tidak akan mudah bosan pada saat pembelajaran tersebut.

Pada metode ini, mereka bukan hanya mengenalkan bencana, tetapi juga mengajarkan apa yang harus dilakukan saat bencana terjadi kepada anak-anak.  Tidak hanya itu, mereka juga menggolongkan jenis jenis bencana seperti badai, kebakaran, banjir, dan gempa bumi.

Inovasi ini mendapatkan respons positif dari guru-guru SD di sekolah tersebut. Salah satu kepala sekolah mengatakan, hal ini merupakan satu hal inovatif dan merupakan buah solusi untuk mengajarkan hal yang penting kepada anak. Dengan adanya inovasi ini, diharapkan para siswa-siswi dapat mengenal mitigasi bencana, sehingga dapat menentukan secara mandiri apa yang harus mereka lakukan saat bencana terjadi. Sehingga diharapkan korban anak-anak saat bencana alam terjadi akan berkurang.

 

http://citizen6.liputan6.com/read/411889/disaster-game-box-media-inovatif-edukasi-bencana