Gempa bumi dengan magnitudo (M) 6,5 terjadi di barat daya Enggano, Bengkulu pada pukul 19.52 WIB. Sebelumnya masyarakat di Kepulauan Enggano telah merasakan gempa dengan M 5,2 pada pukul 17.15 WIB. Kedua gempa ini tidak berpotensi tsunami.
Gempa tak hanya dirasakan masyarakat Kepulauan Enggano,gempa malam hari ini dirasakan dalam skala II MMI di Kota Bengkulu dan Kepahiang. Sedangkan di Enggano dirasakan dalam skala II-III MMI.
Skala III MMI dimana Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu. Warga yang bermukim di Pulau Enggano yang merupakan pulau terdepan di Provinsi Bengkulu itu masih beraktivitas normal pascagempa bumi.
Berdasarkan catatan BMKG yang dilansir gempa Enggano ini bersumber dari segmen Megathrust barat Sumatra. Gempa yang merupakan jenis gempa dangkal dengan mekanisme pergerakan naik (thrust fault).
Masyarakat diminta terus waspada dan mengikuti instruksi pejabat berwenang, tak hanya terhadap potensi gempa yang besar tetapi kemungkinan adanya tsunami setelah gempa besar terjadi.
Sumber : Laporan Pemantauan Pusat Krisis Kesehatan, Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu, BMKG