Dalam menghadapi pandemi covid-19, masyarakat diharapkan bisa lebih memperhatikan kondisi kesehatan tubuh dan juga taat dalam melaksanakan protokol kesehatan. Dengan menerapkan 3M (Mencuci tangan, Menggunakan masker dan Menjaga jarak) maka seseorang akan meminimalisir dirinya dalam terinfeksi Covid-19.
Penambahan kasus positif terpapar Covid-19 dalam beberapa waktu terakhir yang mencapai 9.321 dan kasus aktif yang mencapai 14,4%, dinilai merupakan dampak dari masa libur panjang Natal dan Tahun Baru 2021 serta acuhnya masyarakat terhadap protokol kesehatan dan tidak membatasi mobilitas diluar rumah.
Prof. Wiku Adisasmito selaku Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 menyatakan lonjakan angka kasus Covid-19 yang terjadi merupakan sebuah lonjakan tertinggi sejak awal pandemi Covid-19 di bulan Maret, bahkan angka ini mengalami penambahan hingga 500 kasus dalam satu hari.
Berdasarkan data grafik perbandingan yang dijadikan acuan pemerintah, bahwa penurunan kepatuhan protokol kesehatan di masyarakat akan berbanding lurus dengan peningkatan angka kasus Covid-19 di tengah masyarakat. Maka dengan demikian, masyarakat diharapkan bisa kembali mematuhi protokol kesehatan yang berlaku dan juga membatasi mobilitas diluar rumah, sehingga rantai penyebaran kasus Covid-19 dapat segera diputus dan virus tersebut bisa segera hilang dari Indonesia.
Sumber :
1. https://covid19.go.id/berita/lonjakan-kasus-dampak-abaikan-protokol-kesehatan