Pada dasarnya adik bayi akan lebih rentan terdampak virus saat pandemi Covid-19, dengan begitu dibutuhkan perlindungan ekstra agar si kecil bisa tetap aman dari penularan Covid-19. Berikut adalah kiat mengasuh bayi saat pandemi Covid-19.
- Cuci tangan menggunakan sabun sebelum maupun sesudah mengasuh bayi
Hal pertama yang harus dilakukan saat akan mengasuh bayi adalah dengan mencuci tangan terlebih dahulu menggunakan sabun. Terlebih lagi ketika anda ingin menggendong bayi. Maka pastikan jika tangan dan pakaian yang anda pakai bersih. - Pakai masker ketika menyusui/mengasuh bayi
Saat pandemi Covid-19, tentunya menimbulkan kekhawatiran tersendiri bagi orang tua yang ingin menyusui atau mengasuh sang buah hati. Salah satunya adalah khawatir apakah penularannya bisa terjadi ketika ingin memberikan susu melalui ASI. Untuk itu, sebaiknya anda bisa menggunakan masker agar ketika anda batuk tidak langsung ke atas payudara. - Batasi orang yang ingin melakukan kontak dengan bayi
Tentunya hal ini dilakukan agar resiko penularan Covid-19 bisa diminimalisir. Meskipun ada orang yang datang untuk melihat si kecil, maka upayakan untuk selalu menjaga jarak dan yang paling penting hindarilah untuk bersentuhan fisik dengan bayi. - Sebaiknya adik bayi di rumah saja
Memang tempat ramai sangat berbahaya untuk bayi. Karena penularannya yang lebih cepat terjadi saat tidak ada jarak dengan orang lain. Sehingga akan lebih baik jika adik bayi di rumah saja. Tetapi jika keadaannya mendesak, pastikan bayi yang keluar bisa mendapatkan perlindungan yang aman. - Rutin cuci perlengkapan hingga pakaian bayi
Dikarenakan bayi sering memasukkan berbagai benda hingga tangan ke dalam mulut, maka selalu cuci perlengkapan maupun pakaiannya. Anda perlu membiasakan diri untuk melakukan hal ini agar adik bayi bisa tetap sehat. - Tunda ke faskes, kecuali jika darurat atau imunisasi
Tundalah dulu untuk ke faskes, namun jika darurat maka lakukanlah imunisasi yang sesuai dengan jadwalnya. Terlebih lagi hal ini merupakan imunisasi pertamanya. Namun jika imunisasi tersebut adalah imunisasi ulangan, maka tidak masalah untuk ditunda.
