Indonesia merupakan negara yang rawan bencana, maka upaya penanggulangan bencana harus lebih ditingkatkan terutama dalam fase prabencana. Upaya dalam fase prabencana salah satunya adalah Pengurangan Risiko Bencana yang diantaranya kegiatan peningkatan kapasitas sumber daya manusia, peringatan dini, mitigasi dan kesiapsiagaan. Salah satu upaya kesiapsiagaan adalah melakukan Table Top Exercise (TTX).
TTX adalah simulasi yang dirancang untuk menguji kemampuan teoritis dari suatu kelompok untuk menanggapi situasi. Salah satu keuntungan besar TTX adalah dapat memungkinkan orang untuk menguji suatu situasi hipotesis tanpa menimbulkan gangguan di masyarakat. Dengan kata lain, TTX merupakan kegiatan latihan untuk meningkatkan kemampuan para pihak yang berkepentingan untuk kesiapsiaagan menghadapi bencana, dalam hal ini klaster kesehatan. Berdasarkan hal tersebut, Pusat Krisis Kesehatan menyelenggarakan kegiatan “Table Top Exercise Kabupaten/Kota dalam Penerapan Manajemen Penanggulangan Krisis Kesehatan”.
Pada tanggal 23-26 Juli 2019 telah dilaksanakan kegiatan TTX di Kota Banda Aceh, tepatnya di Hotel A. Yani. Peserta berjumlah 20 orang yang berasal dari unsur Dinas Kesehatan, BPBD, RSUD, Kodim, Kepolisian, Dinas Sosial dan PMI. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kapasitas klaster kesehatan dalam melakukan manajemen penanggulangan krisis kesehatan sesuai dengan SOP yang berlaku, berdasarkan rencana kontijensi yang telah disusun. Kota Banda Aceh melakukan TTX dengan skenario gempa bumi.
Narasumber dan fasilitator dalam kegiatan ini berasal dari Pusat Krisis Kesehatan, Pusdikkes TNI AD, Dinas Kesehatan Prov. Aceh. Materi yang diberikan kepada peserta Manajemen Latihan, Manajemen Bencana Pendekatan Klaster, Pendalaman Rencana Kontijensi, dan Dinamika Kelompok. Metode pelaksanaan kegiatan ini adalah paparan materi, latihan, pelaksanaan TTX , presentasi kelompok, diskusi, tanya jawab, evaluasi dan rencana tindak lanjut.