Bangka Barat Terendam Banjir, Lebih dari 1.900 Jiwa Terpaksa Mengungsi.

820

Bangka Barat Terendam Banjir, Lebih dari 1.900 Jiwa Terpaksa Mengungsi.

Air pasang di Laut Bangka ditambah hujan deras telah memicu banjir di kabupaten Bangka Barat Provinsi Bangka pada hari Sabtu 28 Januari 2017. Data sementara berdasarkan laporan Pusat Krisis Kesehatan, banjir menyebabkan kelurahan Sungai Daeng dan kelurahan Tanjung terendam dan memaksa 1.955 warga mengungsi dari rumah mereka.

Di kelurahan Sungai Daeng, ada 4 desa yang terdampak banjir, yaitu desa Belo, desa Culung, desa Ulu, dan desa Baru. Sedangkan di Kelurahan Tanjung ada 2 desa yang terdampak yakni desa Tanjung dan desa Teluk Rubiah. Pada dua kelurahan yang terdampak banjir tersebut,  ada sekitar 890 rumah yang terendam dan membuat sekitar 1.955 jiwa penghuninya mengungsi.

Selain berdampak kepada masyarakat dan tempat tinggalnya, banjir tersebut juga membawa dampak buruk terhadap infrastruktur yang ada di kabupaten tersebut. Dilaporkan bahwa ada 2 jembatan yang terletak di desa Mayang dan 1 jembatan di desa Belo yang terputus diakibatkan oleh banjir yang melanda kabupaten Bangka Barat tersebut.

BMKG memperkirakan bahwa adanya potensi terjadinya hujan lebat yang disertai angin kencang dan petir di beberapa wilayah di Indonesia. Oleh sebab itu masyarakat dihimbau untuk meningkatkan kewaspadaannya terkait bencana yang melibatkan angin besar dan hujan lebat, seperti tanah longsor dan banjir.