Dalam masa genting yang dihadapi oleh masyarakat akibat penyebaran virus Covid-19 yang cukup masif di tengah masyarakat, terdapat beberapa oknum yang dengan sengaja dan tidak sengaja mengirimkan berita-berita hoax mengenai kondisi Covid-19 dan cara penanganannya.
Hoax atau penyebaran informasi yang salah di era digital, adalah ha yang berbahaya yang dapat menimbulkan kekhawatiran dan juga memperparah kondisi masyarakat, terutama pada masa pandemi Covid-19.
Bukan hanya satu atau dua hoax yang tersebar, namun menurut Semuel Abrijani Pangerapan, B.Sc. selaku Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika menyatakan bahwa hasil temuan berita atau informasi yang salah sejak Maret 2020 hingga saat ini, telah menyentuh angka 1387 jenis. Dalam proses penanganannya, Kominfo memberikan sample hoax dan melakukan Take Down posting tersebut apabila dirasa tidak sampai mengganggu ketertiban umum. Namun berbeda dengan sebelumnya, berita atau informasi yang memiliki potensi hingga menyebabkan terganggunya ketertiban umum, Kominfo akan segera melaporkan kepada pihak kepolisian untuk menindaklanjuti informasi tersebut.
Maka dengan demikian, masyarakat diharapkan bisa terus berhati-hati dalam menerima informasi yang tidak memiliki sumber yang kuat, terutama mengenai kondisi dan penanganan Covid-19. Hal ini bermaksud agar dapat terhindar dari bahaya yang tidak diinginkan akibat mengambil langkah yang salah dalam mendeteksi dan mengobati Covid-19. Segera lakukan pemeriksaan ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan penanganan yang tepat dan cepat.
sumber :