Diplomasi mengenai adanya sebuah kesetaraan di seluruh dunia, merupakan hal yang masih harus terus digalakkan agar kebutuhan vaksin di seluruh negara bisa terus tersedia serta terpenuhi bagi masyarakatnya. Adanya penekanan terhadap diplomasi ini, dikarenakan jumlah peningkatan pasien yang terkonfirmasi positif Covid -19 yang sangat signifikan akibat berbagai varian yang kini telah tersebar.
Menteri Luar Negeri yaitu Retno Marsudi mengatakan bahwa angka 100 juta kasus di dunia, dapa tercapai dalam waktu 1 tahun, namun dalam satu tahun terakhir angka 1 juta kasus secara keseluruhan dapat terpenuhi hanya dalam kurun waktu enam bulan. Bahkan WHO dalam keterangannya menjelaskan, bahwa melihat kondisi pada tahun ini, diprediksi akan mencapai hingga angka 300 juta kasus.
Pada varian delta sendiri yang saat ini menyebar ke seluruh dunia akibat kekuatan penyebaran virus yang cukup kuat, Pihak Public Health England (PHE) menyatakan bahwa varian tersebut bisa dikalahkan dengan vaksinasi. Maka dengan ini dapat dibuktikan bahwa melakukan vaksinasi dapat menurunkan hospitalisasi dan juga kematian akibat virus Covid-19, khususnya pada varian Delta. Tidak hanya di inggris, pihak amerika melalui CDC (Centers for Disease Control) juga mengungkapkan adanya penurunan angka hospitalisasi dan juga kematian sejak dilakukan vaksinasi sejak awal tahun 2021.
Untuk itu, masyarakat diharapkan untuk bisa segera melakukan vaksinasi Covid-19, agar penurunan risiko kematian dan terpapar virus Covid-19 dapat berkurang. Selain itu dengan melakukan vaksinasi, Herd Immunity di Indonesia akan segera tercapai dalam waktu dekat.
Sumber :
https://covid19.go.id/berita/menlu-berbagai-negara-catat-mayoritas-yang-dirawat-inap-belum-divaksin
