Perkembangan Covid-19 yang masih terus bermutasi dan mengeluarkan varian baru, membuat Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kemenkes RI melakukan evaluasi vaksin Covid-19. Penelitian yang digunakan untuk mengevaluasi vaksin Covid-19 ini menghasilkan sebuah temuan bahwa Vaksin Covid-19 mampu menurunkan risiko terpapar Covid-19, serta mengurangi perawatan, dan kematian bagi tenaga kesehatan.
Sebuah studi yang melibatkan 71.455 tenaga kesehatan di DKI Jakarta ini, terdiri dari dokter, bidan, perawat, hingga teknisi dan tenaga umum lainnya. dalam pelaksanaanya, penelitian ini memerlukan waktu sekitar 6 bulan lama nya, yaitu dimulai dari bulan Januari 2021 hingga juni 2021.
Penggunaan vaksin dirasa cukup efektif apabila dilihat dari periode april hingga juni, total jumlah tenaga kesehatan yang dirawat karena positif Covid-19 turun hingga 6x lipat, dari 18% menjadi 3,3% dibanding dengan sebelumnya dan dibandingkan dengan tenaga kesehatan yang belum menerima vaksin lengkap.
Maka dengan demikian, besar harapan dari para pemerintah dan juga tenaga kesehatan untuk seluruh masyarakat dan seluruh tenaga kesehatan untuk bisa segera melakukan vaksinasi hingga mencapai 2 dosis. Dengan demikian, Herd Immunity di Indonesia akan segera tercapai dan Covid-19 dapat hilang dari Indonesia. Selain itu, diharapkan juga untuk terus menjalankan protokol kesehatan dengan menerapkan 5M dalam kehidupan sehari – hari.
Sumber :