Saat sebagian besar wilayah Indonesia masih dilanda kekeringan karena musim kemarau dan mengantisipasi terjadinya bencana kebakaran lahan dan hutan. Namun bencana banjir bandang justru terjadi di Kabupaten Solok Selatan. Akibat hujan deras yang terjadi didaerah tersebut mengakibatkan terjadinya banjir bandang yang menerjang empat dusun di Nagari Pakan Rabaa Tengah, Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat. Empat dusun yang terkena banjir bandang antara lain, Jorong Bancah Anak Lolo, Batang Lolo Atas, Batu Kulambai, dan Batang Lolo, Solok Selatan, Sumbar.
Banjir bandang yang terjadi pada Kamis 14 September 2017 pukul 20.30 WIB mengakibatkan sekitar 300 rumah dipenuhi air dan lumpur setinggi 75 centimeter. Akibat dari kejadian tersebut, ratusan rumah dan jalan-jalan tertutup lumpur serta batang kayu. Selain itu jalan Lintas Sumatera juga ditutupi lumpur setinggi 40centimeter.
Berdasarkan data Pusat Krisis Kesehatan adapun rumah warga yg mengalami Kerusakan : rusak berat sebanyak 42 unit, Rusak Sedang 6 unit, Rusak Ringan 90 unit, Penduduk Terdampak di Jorong Bancah Anak Lolo 56 kk/ 218 jiwa, Batang Lolo atas 62 kk/ 224 jiwa, Batu Kulambai 41 kk/126 jiwa, Batang Lolo 1 kk/3 jiwa. Total Penduduk Terdampak 160 KK/571 jiwa. dg Kelompok Rentan lansia 17, Balita 25. Telah ditetapkan Status Tanggap Darurat sejak tgl 15 sd 22 September 2017. Data kunjungan pos kesehatan demam 5, ispa 1, diare 2 (8 orang).
Selanjutnya, BPBD Kabupaten Solok Selatan bersama BPBD Provinsi Sumatera Barat, TNI, Polri, Basarnas, PMI, Tagana, SKPD dan relawan melakukan penanganan darurat. Evakuasi warga dilakukan saat banjir bandang.
Selain itu, Puskesmas dan Dinkes Kab Solok Selatan membuka Pos Pelayanan Kes dan Melakukan Pemantauan dan Koordinasi dengan Lintas Sektor terkait