Strategi Pengendalian Kasus Covid-19

561

Beberapa wilayah di Indonesia khususnya di daerah Jawa – Bali, telah menunjukan adanya perbaikan kasus persebaran serta penanganan terkait virus Covid-19. Hal inilah yang menjadi dasar acuan presiden Joko Widodo dalam mengambil keputusan untuk menurunkan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di sejumlah daerah.

Dalam proses pelaksanaanya, Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito menyatakan bahwa menanggapi arahan Presiden tersebut, para lembaga yang terkait dengan penanganan dan pengendalian kasus Covid-19 membuat beberapa strategi pengendalian agar kasus Covid-19 tidak lagi menyebar dan menyebabkan peningkatan kasus.

dalam Keterangan Pers Perkembangan Penanganan COVID-19 di Graha BNPB, Selasa 24 Agustus 2021, beliau menyebutkan beberapa strategi pengendalian tersebut, seperti :

  1. Menerapkan protokol kesehatan yang menyeluruh di fasilitas public, umum, dan sosial.
  2. Penguatan program 2T yaitu testing dan tracing demi tercapainya efisiensi pengendalian virus Covid-19.
  3. pemberdayaan fasilitas – fasilitas kesehatan sehingga kedepannya fasilitas kesehatn mampu menerima pasien dengan gejala ringan, berat hingga kritis. Sementara pasien dengan gejala lainnya dapat dilarikan ke fasilitas terpusat untuk bisa mendapatkan pelayanan.

Dengan keputusan yang dianut oleh dunia, bahwa Covid-19 akan selalu ada dan berdampingan dengan masyarakat, maka pemerintah memutuskan bahwa PPKM merupakan instrumen penting yang akan digunakan untuk proses pengendalian angka paparan virus Covid-19 di tengah masyarakat.

Masyarakat diharapkan bisa tetap menjaga protokol kesehatan dengan menjalankan 5M dan vaksinasi, agar pertumbuhan virus dapat diredam dan level PPKM di berbagai daerah dapat terus turun.

Sumber :

1. https://covid19.go.id/berita/penurunan-level-ppkm-ditindaklanjuti-dengan-strategi-pengendalian-penanganan-agar-kasus-terus-terkendali