Tanah Longsor di Kabupaten Magelang

1,180

Tanah Longsor di Kabupaten Magelang

Bagi masyarakat yang tinggal didaerah zona merah rawan bencana tentu harus sudah memiliki bekal terkait ancaman bencana yang bisa datang sewaktu waktu. Salah satu bencana yang sering terjadi adalah bencana tanah longsor. Bencana ini sudah mengintai ketika memasuki musim hujan. Sehingga tentu bagi masyarakat yang tinggal didaerah rawan longsor perlu waspada, sebab tanah longsor bisa terjadi sewaktu waktu.

Pada 01/03/2017 telah terjadi bencana tanah longsor di kawasan Bego Pendem, Dusun Jamburejo, Desa Kemiren, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang. Berdasarkan data Pusat Krisis Kesehatan dalam kejadian tersebut dilaporkan 2 orang meninggal dunia. Kedua korban merupakan pasangan suami istri, warga Dusun Santren, Desa Gunungpring, Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang.

Lokasi longsor tersebut terletak di kawasan pertambangan Galian C yang berupa tebing di lereng Gunung Merapi. Pada saat kejadian, kondisi sedang diguyur hujan deras. Intensitas hujan yang tinggi menjadi pemicu terjadinya bencana ini.

Hujan deras yang terjadi memicu terjadinya gerakan tanah hingga terjadinya tanah longsor. Pada saat kejadian, kedua orang korban sedang melakukan akitiftas menambang. Namun akibat hujan ebing setinggi 5 meter longsor, material pasir dan batu menimpa mereka. Dua korban meninggal di bawa ke RSUD Muntilan

Namun karena medan yang sulit, membuat proses evakuasi menjadi sulit. Mobil ambulans pun tidak bisa menjangkau lokasi. Sehingga kedua korban dibawa dengan truk.